Kenali Apa Itu Barang Konsumen, Peran Penting, Dan Karakteristiknya

Konsumsi menyumbang setidaknya lebih dari setengah dari PDB atau Produk Domestik Bruto. Tidak mengherankan jika semakin banyak populasi suatu negara, barang konsumen atau consumer goods semakin meningkat. Barang konsumen merupakan suatu hal yang digunakan konsumen tanpa proses komersial lebih lanjut.

Misalnya saja seperti peralatan rumah tangga, pakaian, barang elektronik, makanan, minuman, dan masih banyak lagi. Jenis barang konsumen pun semakin banyak jenisnya seiring kebutuhan yang kian meningkat. Barang-barang ini begitu berguna untuk memenuhi standar hidup masyarakat.

Pentingnya Barang Konsumen

sumber : freepik

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa consumer goods atau barang konsumen merupakan barang yang digunakan oleh konsumen tanpa proses komersial lebih lanjut. Adanya barang-barang ini akan membuat hidup masyarakat lebih nyaman.

Misalnya saja dengan adanya telepon seluler, orang-orang bisa berkomunikasi dimanapun dan kapanpun. Komputer tercipta untuk memudahkan segala jenis pekerjaan. Begitu pula adanya barang-barang toiletries yang memudahkan orang-orang dalam memenuhi kebutuhan kebersihannya.

Barang konsumen memang sangat penting dalam menopang hajat hidup orang banyak. Akan tetapi, ada kelebihan tentu ada pula kekurangannya. Misalnya terlalu mengandalkan kemudahan dari barang-barang ini juga akan memberikan efek malas, memengaruhi kesehatan seperti pada penggunaan telepon seluler yang berlebihan, dan masih banyak lagi.

Selain itu, barang konsumen juga dapat memberikan efek buruk lain yang cukup signifikan, yaitu konsumerisme. Konsumerisme yaitu kondisi dimana orang-orang membeli barang secara berlebihan. Tentu saja perlu tindakan yang bijak dalam menggunakan aneka consumer goods ini.

Perbedaan Barang Konsumen dan Barang Modal

sumber : freepik

Barang konsumen kerap juga disebut sebagai produk akhir. Mengapa demikian? Karena barang-barang ini adalah hasil akhir sebuah produksi tanpa adanya pemrosesan lainnya. Anda bisa membeli makanan di toko dan kemudian mengonsumsinya.

Berbeda dengan barang modal atau capital goods. Barang modal berguna untuk menghasilkan produk layanan lain. Misalnya saja mesin pabrik, komputer untuk bekerja, perabot, dan masih banyak lagi.

Barang setengah jadi seperti tembaga serta pelat baja dapat dikategorikan sebagai barang modal. Sebuah bisnis harus memproses barang-barang ini lebih jauh lagi guna menghasilkan output akhir, yaitu barang konsumen.

Jenis-jenis Barang Konsumen

sumber : freepik

Barang konsumen juga terdiri atas beberapa jenis. Agar lebih mudah dalam membedakannya, Anda dapat melihat berdasarkan masa manfaatnya. Adapun berdasarkan masa manfaatnya, barang konsumen bisa dikelompokkan:

• Barang tahan lama atau durable goods
• Barang tidak tahan lama atau non-durable goods

Selain dibedakan berdasarkan manfaatnya, barang konsumen juga kerap dibedakan menjadi 4 kategori. Kategori tersebut dibedakan berdasarkan dari pola pembelian konsumen, yakni:

• Convenience goods atau barang kenyamanan
• Shopping goods atau barang belanja
• Shopping goods juga bisa dikategorikan sebagai barang khusus
• Unsought goods atau barang yang tak terpikirkan.

Untuk lebih jelasnya mengenai definisi dari empat kategori barang konsumen berdasarkan pola pembeliannya, simak ulasannya berikut ini:

1. Barang Belanja

Barang belanja dapat diartikan sebagai barang yang nilai satuannya tinggi serta jarang dibeli konsumen. Misalnya saja furniture. Pembelian jenis barang ini pada umumnya memerlukan perencanaan yang matang.

Baca Juga : Ekspektasi Pelanggan Terhadap Distributor Dan Tips Memenuhinya

Untuk harga dari jenis barang ini biasanya lebih mahal. Daya tahan dan masa hidupnya juga tergolong lebih lama. Sebenarnya pakaian juga termasuk barang belanja. Akan tetapi dewasa ini pembelian pakaian justru hampir sama polanya dengan makanan dan minuman, seiring dengan mode yang perkembangannya begitu pesat.

2. Barang Khusus

Barang khusus memiliki nilai yang tinggi. Nilainya lebih tinggi dibandingkan barang belanja. Pelanggan biasanya akan lebih mudah mengenalinya melalui merek dari barang itu sendiri. Tidak jarang mereka rela berkorban untuk mendapatkan barang tersebut.

Biasanya untuk barang khusus, pemasar lebih memperhatikan proses marketingnya. Misalnya dengan membuatnya lebih sedikit sehingga terkesan eksklusif. Selain itu, target market yang dibidik biasanya konsumen kelas atas. Contoh kecilnya adalah perhiasan, tas branded, mobil sport, jam tangan mewah, dan masih banyak lagi.

3. Barang Kenyamanan

Berbeda dengan barang belanja dan barang khusus, barang kenyamanan sifatnya lebih massal dan mudah dijumpai dimanapun. Hal ini disebabkan karena konsumsinya yang teratur.

Biasanya barang-barang ini dijual oleh para pedagang baik pengecer maupun grosir. Misalnya aneka makanan, minuman, dan sebagainya.Untuk jenisnya, barang kenyamanan dibedakan menjadi dua jenis, yakni:

Klasifikasi	Ciri-ciri
Barang kebutuhan	Nama lainnya adalah necessities Berguna untuk memenuhi kebutuhan dasar manusia. Contohnya adalah makanan serta minuman.
Barang implus	Dibeli tanpa perencanaan. Tidak merupakan kebutuhan, umumnya dibeli berdasarkan keinginan dan tanpa terpikirkan sebelumnya. Misalnya permen, snack, dan barang-barang kecil lainnya.

4. Unsought Goods

Barang konsumen juga ada yang berjenis unsought goods, yaitu barang yang pembeliannya tidak terpikirkan sebelumnya. Biasanya alasan pembeliannya karena faktor takut kehilangan atau bahaya. Biasanya jenis satu ini tidak dibeli berulang kali dan hanya untuk meng-cover kebutuhan tertentu. Misalnya saja asuransi.

Ternyata selain klasifikasi-klasifikasi barang konsumen di atas, ada pula beberapa ketentuan dari barang konsumsi yang wajib Anda tahu. Ini dia beberapa macamnya yang dapat diketahui:

1. Barang Konsumen Bergerak Cepat

Jenis barang satu ini juga bisa disebut fast moving consumer goods. Yakni barang-barang yang cakupannya produk cepat serta banyak dikonsumsi. Umumnya jenis barang ini cepat sekali habis dari rak-rak supermarket maupun pasar. Makanan, minuman, merupakan salah satu contoh kecilnya.

2. Barang Putih

Barang putih atau juga disebut white goods yaitu barang konsumen yang terdiri atas peralatan rumah tangga. Misalnya lemari es, kompor, mesin cuci, pendingin ruangan, dan masih banyak jenisnya.

Produk satu ini pada umumnya memiliki warna putih di masa lalu. Tidak heran jika sampai sekarang orang-orang menyebut aneka peralatan ini sebagai white goods atau barang putih.

3. Barang Coklat

Barang coklat atau brown goods umumnya terdiri atas sejumlah perangkat elektronik. Misalnya pemutar media digital, televisi, radio, dan sejenisnya. Pada masa lalu barang-barang tersebut umumnya berwarna coklat karena terbuat dari kayu sebagai bingkainya.

Tidak heran sampai sekarang untuk memudahkan penyebutannya, orang-orang melabelinya dengan sebutan brown goods atau barang coklat.

Lantas, Apa Itu Barang Jadi?

Membahas mengenai barang konsumen atau consumer goods tentu terfikirkan bedanya dengan barang jadi. Barang jadi atau final goods secara definisi memang mirip seperti consumer goods.

Sebenarnya barang konsumen sendiri merupakan salah satu jenis dari barang jadi. Adapun definisi dari barang jadi secara khusus merupakan produk akhir yang tidak digunakan untuk produksi barang lain. Adapun untuk jenis dari barang jadi ini adalah:

Jenis Barang Jadi	Ciri-ciri
Barang konsumen	Ditujukkan secara massal. Tidak termasuk aset investasi berharga walaupun jenisnya barang jadi.
Barang produksi	Diproses setelah melewati suatu cara. Lawan dari bahan mentah. Dapat terdiri atas barang jadi maupun setengah jadi.

Mengenai Fast Moving Consumer Goods/barang konsumen bergerak cepat

Salah satu jenis dari barang konsumen adalah fast moving consumer goods atau barang konsumen yang bergerak cepat. Jenis barang konsumen satu ini menarik untuk dibahas lebih lanjut.

Mengapa demikian? Karena perkembangan ritel di Indonesia kian pesat. Keadaan tersebutlah yang membuat industri ritel modern khususnya dalam kategori barang konsumen satu ini juga tumbuh bak jamur di musim hujan.

Pengertian Barang Konsumen Bergerak Cepat

Seorang penulis serta pebisnis Australia, Sien Brierly mengemukakan bahwa fast moving consumer goods adalah barang maupun produk yang kerap dibeli oleh konsumen. Sebagai contoh: perlengkapan mandi, aneka minuman, majalah, koran, makanan, dan masih banyak lainnya.

Jenis barang konsumen ini dapat dikatakan memiliki perputaran yang cukup cepat serta berbiaya produksi rendah. Masa simpannya relatif singkat dan mudah rusak. Tidak heran karena masa simpannya yang sebentar membuat konsumen cepat dalam menentukan pilihan.

Hal inilah yang juga mendasari penamaan jenis barang satu ini. Produk barang konsumen bergerak cepat ini sangat sering dibeli konsumen. Bahkan tidak jarang ada yang melakukan pembelian dalam partai besar. Berdasarkan pengertian diatas, fast moving consumer goods dapat dicirikan sebagai berikut:

• Produk-produk yang sering digunakan konsumen
• Waktu penggunaannya teratur.
• Contohnya makanan, minuman, garam, gula, dan lain sebagainya.
• Banyak jenis produknya.
• Seiring bertambahnya penduduk, kebutuhan akan barang konsumen ini akan terus meningkat.
• Merupakan produk akhir yang paling dibutuhkan karena terkait dengan pemenuhan kebutuhan dasar.

Bentuk dari fast moving consumer goods dapat dikategorikan melalui berbagai aspek, Anda dapat membedakannya berdasarkan beberapa macam, yakni:

• Kebutuhan rumah tangga.
• Kebutuhan pribadi
• Minuman ringan
• Toiletries atau produk pembersih.
• Perlengkapan alat tulis
• Farmasi
• Kosmetik
• Paket makanan, dan sejenisnya.

Banyaknya jenis yang memiliki kategori berbeda inilah yang membuat industri fast moving consumer goods banyak dioperasikan. Bahkan sejumlah perusahaan besar mulai dari yang bertaraf nasional sampai multinasional bergerak di bidang tersebut. Tidak heran jika banyak juga yang melakukan inovasi sehingga pertumbuhannya cukup pesat.

Karakteristik Fast Moving Consumer Goods

Produk-produk FMCG atau Fast Moving Consumer Goods bisa dilihat karakteristiknya jika ditinjau dari perspektif konsumen maupun pemasarannya. Ini dia ulasan karakteristiknya secara lengkap.

• Karakteristik Perspektif Konsumen

• Jenis produk sering dibeli konsumen.

• Konsumen tidak perlu memilih item.

• Umur simpan lebih pendek.

• Konsumsinya cepat.

• Karakteristik Perspektif Pemasar

• Volume penjualannya tinggi.
• Perputaran persediaan tinggi.

Kategori Fast Moving Consumer Goods

Telah sedikit disinggung sebelumnya mengenai kategori fast moving consumer goods atau FMCG. Di Indonesia terdapat empat kategori utama produk. Untuk memudahkan membedakannya, berikut ulasannya.

• Home Care and Personal Care
• Food and Beverages
• Cigarettes
• Alkohol

Jenis FMCG	Penjelasan
Home and Personal Care	Perawatan rumah serta pribadi. Biasanya meliputi kosmetik, perlengkapan mandi, pakaian, dan sebagainya.
Food and Beverages	Makanan dan minuman Langsung dikonsumsi dan ada yang harus diolah terlebih dahulu. Contohnya: gula, kopi, teh, mie instant, dan sejenisnya.
Cigarettes	Rokok
Alkohol	Minuman alkohol. Meskipun terbatas, nyatanya industri satu ini tetap berkembang di Indonesia.

Manajemen Pemasaran Industri Fast Moving Consumer Goods

Pembahasan mengenai barang konsumen memang tidak pernah lepas dari FMCG atau barang konsumen bergerak cepat. Selain sebagai salah satu barang yang laris di pasaran, industrinya juga mengalami perkembangan yang menarik. Bahkan untuk manajemen pemasarannya mengalami fenomena menarik. Berikut ulasannya:

1. Market Orientation Development

Fenomena satu ini juga kerap disebut orientasi pasar. Yakni fenomena yang manajemen pemasaran industri satu ini yang menjadi acuan pemasaran. Konsep pengembangan orientasi pasar dapat mengadopsi orientasi pasar industri satu ini.

2. Inovasi Radikal

Manajemen pemasaran dari industri satu ini juga dapat dijadikan sebagai acuan khusus. Perusahaan biasanya menerapkan model maupun pendekatan melalui para eksekutif pemasaran. Dengan pengetahuan tersebut, biasanya inovasi secara besar-besaran akan terbentuk.

3. Perubahan Struktural Saluran Distribusi

Manajemen pemasaran dalam industri satu ini merupakan sektor usaha yang masuk ke dalam persaingan global. Strategi seperti branding dari perusahaan multinasional begitu berpengaruh terhadap struktur saluran distribusi.

Saluran distribusi ini biasanya dapat memiliki salah satu diantara distribusi langsung atau tidak langsung. Saat ini untuk efektivitas saluran distribusi, kedua jenis tersebut bisa digunakan bersama-sama.

Tantangan Perusahaan yang Bergerak di Fast Moving Consumer Goods

Berkembangnya tingkat kebutuhan serta populasi penduduk yang makin meningkat membuat sektor industri fast moving consumer goods menghasilkan persaingan yang kian ketat. Tantangan bisnis satu ini memang cukup besar, misalnya:

• Produk yang rata-rata memiliki keuntungan minim, harus dijual eceran.
• Di sisi lain, usia simpan produknya pendek.

Untuk menyiasati tantangan tersebut, perusahaan yang bergerak di bidang satu ini biasanya melakukan penjualan dalam partai besar dengan biaya distribusi yang rendah. Tak mengherankan jika perusahaan FMCG ini memerlukan tenaga pemasaran yang andal.

Selain itu kebutuhan tenaga kerjanya juga cukup banyak. Hal inilah yang membuat industri barang bergerak cepat juga masuk ke dalam industri padat karya. Produsen juga memerlukan inovasi yang berkelanjutan. Berikut beberapa hal yang diperlukan produsen FMCG agar tahan dari persaingan:

• Tenaga kerja dalam jumlah banyak.
• Inovasi yang harus selalu berjalan.
• Strategi promosi yang baik.
• Harga kompetitif.
• Harus dapat mengantisipasi kenaikan harga bahan baku agar biaya produksi ditekan.
• Dampak-dampak lingkungan juga harus diperhatikan.

Memenangkan persaingan bisnis di bidang distribusi dengan SimpliDOTS

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, bahwa tantangan yang harus dihadapi pegiat industri barang konsumen termasuk FMCG ini adalah tentang pemasaran. Persaingan yang ketat memerlukan strategi pemasaran yang baik.

Seiring berkembangnya zaman serta teknologi yang kian beragam, aplikasi-aplikasi tertentu hadir dalam memenuhi kebutuhan masyarakat. Salah satunya adalah aplikasi SimpliDOTS untuk mempermudah urusan bisnis bagi yang bergerak di bidang manufaktur, FCMG, farmasi, dan berbagai barang konsumen lainnya.

Sebagai informasi, SimpliDOTS adalah software yang dirancang khusus untuk perusahaan distribusi barang dan mendukung otomasi sales di lapangan. Fitur SimpliDOTS Monitoring, memungkinkan manajer penjualan memantau aktivitas sales yang bekerja di lapangan. Sementara, tim admin di kantor juga bisa melakukan sinkronisasi data secara real-time. Sehingga, mempercepat proses penjualan dan distribusi barang dengan menyederhanakan tugas-tugas administratif yang ribet.

Umumnya sales lapangan tidak selalu hadir di kantor karena job description-nya adalah menjumpai pelanggan secara langsung.  Maka itu, dengan aplikasi Sales Force Automation dari SimpliDOTS, tentunya akan sangat memudahkan koordinasi serta komunikasi staf kantor dan lapangan. Aplikasi ini juga berguna untuk memudahkan admin kantor serta lapangan dalam mengelola penjualan.

Ditambah lagi, kemudahan dalam penyimpanan karena layanan berbasis Cloud. Tentunya, aplikasi SimpliDOTS ini sangat membantu dalam pengelolaan industri barang konsumen. Anda dapat mengakses dan menganalisis data penjualan kapan saja dan di mana saja selama 24 jam. Laporan dan report tim sales bisa dipantau secara real-time, fleksibel, dan rapi. Silakan daftar di sini untuk FREE Trial selama 14 hari pakai aplikasi SimpliDOTS (gratis, tanpa biaya apapun).

Nah, itu dia sejumlah ulasan mengenai barang konsumen yang dapat Anda ketahui. Tentunya dengan adanya informasi tersebut, diharapkan Anda akan semakin mudah dalam membedakan jenis-jenis barang di pasaran beserta kegunaannya.

Ikuti terus artikel blog dari SimpliDOTS yang menarik lainnya atau follow akun Instagram @simplidots untuk berita dan promo terupdate hari ini!